ALAT BANTU DENGAR



Saat ini, alat bantu dengar tampil dengan ukuran yang lebih kecil, lebih nyaman, dan lebih efektif dari sebelumnya. Hampir seluruh alat bantu dengar saat ini merupakan komputer mikro yang dapat menyesuaikan secara otomatis untuk menjadikan suara dapat terdengar dengan nyaman.


Alat bantu dengar saat ini juga dapat memiliki fitur-fitur canggih yang dapat digunakan dengan mudah bahkan menyenangkan. Bahkan alat bantu dengar dengan teknologi basic pun saat ini sudah satu langkah lebih maju dibandingkan dengan alat bantu dengar yang tergolong ber teknologi advance beberapa tahun lalu. Biasanya ada beberapa pilihan jenis model dan teknologi bagi setiap klien. Alat bantu dengar mana yang terbaik bagi klien ? jawabannya adalah tergantung pada:

·   Hasil audiogram/pemeriksaan pendengaran

·   Kualitas pendengaran yang diharapkan oleh klien

·   Model yang diinginkan klien

·   Pengalaman menggunakan alat bantu dengar dengar sebelumnya (jika pernah menggunakan ABD)

·  Jenis teknologi pemrrosesan suara (termasuk fitur lainnya)

·   Harga alat bantu dengar.


Panduan Mengenai Alat Bantu Dengar



Apa yang ada dalam benak anda ketika anda mendengar kalimat-kalimat ini :

“ Cool”,” High Tech “, “ Modern”
Saat ini, alat bantu dengar hadir dalam ukuran yang lebih kecil, lebih nyaman dan yang paling penting dalah lebih efektif dibanding sebelumnya. Hal itu dapat menjelaskan kenapa tingkat kepuasan orang yang memakai alat bantu dengar baru mencapai 90%. Alat bantu dengar saat ini merupakan computer mikro yang dapat secara otomatis menyesuaikan suara/bunyi untuk dapat didengar dengan nyaman. Dan dengan fitur-fitur canggih, alat bantu dengar saat ini semakin lebih mudah digunakan dan lebih menarik. Bahkan alat bantu dengar kategori basic saat ini satu langkah lebih maju dibanding alat bantu dengar berteknologi canggih saat beberapa tahun lalu.
Tentu saja hal itu merupakan kabar baik, karena lebih dari 90% kasus gangguan pendengaran, alat bantu dengar sangat direkomendasikan. Faktanya, untuk kebanyakan kasus gangguan pendengaran, pemakaian alat bantu dengar merupakan penanganan . Dan riset membuktikan bahwa alat bantu dengar tidak hanya membantu mendengar lebih baik tapi juga dapat meningkatkan kualitas hidup. 
Dasar-dasar Alat Bantu Dengar
Apa itu alat bantu dengar ??
Alat bantu dengar adalah miniatur alat elektronik yang berfungsi untuk memperkeras dan memproses suara secara selektif. Biasanya dapat diletakkan di dalam dan/atau di belakang telinga.
Semua alat bantu dengar memiliki :
1.  Satu atau lebih mikrofon yang berfungsi untuk menangkap sinyal suara dan merubahnya menjadi sinyal elektrik yang kemudian dikirimkan ke amplifier,
2.  Sebuah amplifier yang berfungsi untuk memperkuat sinyal elektrik dari mikrofon untuk kemudian receiver (speaker)
3.  Sebuah receiver yang berfungsi merubah sinyal elektrik (yang sudah diperkuat) menjadi sinyal suara kembali (yang sudah diperkeras) untuk kemudian disalurkan ke telinga
4.  Baterai sebagai sumber daya
Pemrosesan Suara Pada Alat Bantu Dengar
Saat ini sebagian besar alat bantu dengar sudah memakai teknologi digital, artinya sinyal suara yang ditangkap oleh mikrofon dirubah (konversi) menjadi kode-kode digital, yang kemudian diproses menggunakan perhitungan matematis.
Pemrosesan suara secara digital memungkinkan untuk melakukan “teknik memanipulasi sinyal” contohnya : memisahkan sinyal suara percakapan dengan sinyal bising. Sebagian besar alat bantu dengar saat ini memiliki kemampuan (dalam memproses) lebih baik dibanding komputer desktop, tidak seperti alat bantu dengar yang ada di beberapa tahun lalu yang tidak lebih dari sekedar amplifier.
Algoritma yang kompleks dapat memisahkan suara/bunyi ke beberapa frekuensi dan mengamplifikasi  tergantung dari settingan/program yang diberlakukan pada alat bantu dengar yang sesuai dengan kondisi gangguan pendengaran klien. Dengan metode algoritma  juga memungkinkan untuk membedakan jumlah amplifikasi antara suara yang pelan,sedang dan keras. Dengan cara tersebut diharapkan suara yang pelan dapat terdengar, namun suara yang keras tidak terasa menyakitkan telinga (over amplifikasi). Dan pemrosesan digital memastikan replika sinyal asal secara presisi dengan distorsi yang minimal agar menghasilkam kualitas suara yang bagus.




http://alatbantudengarkita.blogspot.com




Tidak ada komentar:

Posting Komentar